Kode Etik Profesi IT adalah Sistem norma, nilai dan aturan profesional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik / apa yang buruk dan tidak baik bagi seorang profesional.
Tujuan kode etik adalah menjadi profesional yang sebaik-baiknya dan fungsional.
Tenaga profesional ketaatan terjadi bukan karena paksaan tanpa disadari tenaga profesional berlaku sebaik-baiknya dan apabila tenaga profesional tidak berlaku sebaik-baiknya secara tidak langsung akan merugikan diri sendiri dan akan merusak kode etik profesinya
Contoh Kode Etik Profesi IT
- Orang IT berperan penting dalam pengolahan data perusahaan, penggunaan teknologi dan peningkatan bisnis suatu proses perusahaan dan perusahaan mempunyai daya saing yang tinggi. Proses yang dijalankan perusahaan bertujuan menghasilkan laba dari input seorang IT dan Proses itu tidak boleh diketahui oleh pesaing. Orang IT Berperan penting dalam menjaga kerahasiaan suatu proses perusahaan tersebut.
- Seorang IT Tidak dapat membuat program semaunya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan : Untuk apa program tersebut digunakan, dan ia dapat menjamin keamanan sistem kerja programnya.
- Seorang IT harus Memiliki komitmen yang tinggi untuk menjaga agar profesinya bermanfaat bagi masyrakat. Misal : Melakukan kegiatannya dalam membangun Software dan pemeliharaan software tersebut.
- Bila mempergunakan script, gambar, tulisan, animasi dan suara atau sumber informasi lainnya yang bukan karya sendiri harus mencantumkan identitas sumber dan pemilik hak cipta
- Tidak boleh mempergunakan, mempublikasikan atau saling bertukar materi dan informasi yang memiliki korelasi terhadap kegiatan hacking dan cracking.
- Tidak boleh melakukan serangan teknis terhadap sumber daya dan peralatan yang dimiliki pihak lain.
- Seorang IT Dituntut agar dalam menimbang dan melakukan kegiatannya selalu berorientasi terbaik untuk clen dan perusahaan tempatnya bekerja dll.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar